Bergabung ke Komunitas Bisnis Digital
Tips terakhir yang nggak kalah penting adalah bergabung ke komunitas bisnis digital. Meskipun terdengar sederhana, tapi ini ngebantu banget untuk kamu berkembang dalam beriklan.
Lewat komunitas bisnis digital, kamu bisa dapetin tips dan trik dari pebisnis lain. Apalagi kalau komunitas tersebut punya mentor yang udah banyak pengalaman baik dan buruk dalam beriklan.
Kamu bisa belajar dari pengalaman mereka, dapet insight baru, dan update informasi terbaru tentang strategi iklan yang efektif di Shopee.
Bingung dimana cari komunitas pebisnis online yang insightful? Gabung ke Everpro Academy aja!
Baca Juga: Jasa Iklan Shopee Biar Produk-mu Makin Laku! Yuk Coba!
Cara Pasang Iklan di Shopee
Nah kalau udah menyiapkan beberapa hal di atas, sekarang saatnya jalankan iklan kamu di Shopee. Begini cara pasang iklan di Shopee yang bisa kamu praktekkan langkah-langkahnya:
Biar bisa mulai iklan di Shopee, kamu harus tahu dulu cara akses menu iklannya. Caranya gampang kok! Kalau pakai aplikasi, buka aplikasi Shopee, “Login” ke akun kamu, terus pilih menu “Saya”.
Di sana, kamu bakal nemuin opsi “Iklan Shopee”. Klik aja itu, dan kamu bakal dibawa ke halaman pengaturan iklan.
Kalau lewat website, caranya juga hampir sama. Masuk ke akun kamu, terus pilih “Seller Centre“. Di sana ada menu “Marketing Centre” yang isinya opsi “Iklan Shopee”.
Selanjutnya pilih jenis iklan yang bakal kamu pakai. Seperti bahasan di atas, di Shopee ada beberapa jenis iklan yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan.
Kalau mau produk kamu muncul pas orang nyari barang tertentu, pilih aja “Iklan Pencarian”. Kalau pengen produk kamu muncul di halaman produk lain yang mirip, pilih “Iklan Produk Serupa”.
Dan kalau mau toko kamu lebih dikenal, pilih “Iklan Toko”. Ingat, selalu sesuaikan jenis iklan sama strategi dan tujuan kamu, ya!
Pahami Jenis-jenis Iklan di Shopee
Persiapan terakhir yaitu pahami apa saja jenis iklan di Shopee dan jenis apa yang akan kamu pakai. Sampai sekarang, ada tiga jenis iklan di Shopee yaitu:
Cara Pasang Iklan di Instagram Stories Lewat Aplikasi
Selain lewat Facebook Ads Manager, Anda juga bisa pasang iklan langsung lewat stories. Berikut adalah caranya.
Tips Menghindari Kesalahan Beriklan di Shopee
Berapa biaya beriklan di Instagram?
Mungkin beberapa dari Anda menyangka bahwa biaya beriklan di Instagram mahal. Sebenarnya, hanya dengan Rp.25.000,- saja Anda sudah bisa beriklan selama 1 hari. Semakin banyak dana yang bisa dialokasikan ke Ads, maka semakin banyak pula orang yang bisa dijangkau.
Selain menggunakan budget harian, Anda juga bisa menganggarkan dana dalam kurun waktu tertentu. Misalnya Anda ingin membuat iklan Anda berjalan selama 1 minggu dengan biaya Rp. 500.000,-.
Bagaimana menurut Anda? Mudah bukan untuk pasang iklan di Instagram? Selain mudah, menggunakan Instagram Ads untuk bisnis Anda bisa meningkatkan awareness produk hingga konversi penjualan.
Sayang sekali jika Anda tidak mencoba strategi marketing yang satu ini. Sebagai pemilik bisnis, menguasai berbagai metode marketing sangatlah penting untuk mengembangkan bisnis Anda. Selain menggunakan metode offline, Anda bisa mencoba metode pemasaran online seperti di Instagram.
Jika Anda masih kebingungan untuk memasang iklan di Instagram. Silahkan hubungi kami via email di halaman contact us.
Bagi teman Jenius yang punya bisnis, pasti media sosial menjadi salah satu cara untuk mempromosikan produk ke publik. Namun, apakah kamu sudah pernah menggunakan Instagram Ads untuk beriklan dan meningkatkan performa penjualan?
Instagram Ads adalah platform iklan yang dikelola oleh Instagram, tempat kamu bisa mengiklankan produkmu lewat feed Instagram atau Instagram Stories.
Instagram Ads bisa dijadikan salah satu strategi marketing yang efektif karena Instagram punya lebih dari 90 juta pengguna di Indonesia. Selain itu, 50% pengguna Instagram mengatakan bahwa mereka tertarik terhadap suatu brand ketika mereka melihat ads atau iklannya di Instagram.
Jadi, bisa dibilang Instagram adalah pasar yang besar untuk mempromosikan produkmu. Biar gak penasaran, yuk kita bahas keuntungan beriklan menggunakan Instagram Ads serta bagaimana cara beriklan di Instagram dan bayar Instagram Ads tanpa kartu kredit.
Selain memperoleh keuntungan, tujuan membangun bisnis adalah mengenalkan produk sebagai sebuah brand. Berdasarkan data dari Instagram, 130 juta pengguna selalu tertarik pada posting-an produk dan 81% orang di antaranya menggunakan Instagram untuk mencari dan melakukan riset mengenai produk atau layanan.
Jadi, dengan mengiklankan produk lewat Instagram Ads, brand-mu bisa semakin dikenal audiens yang lebih luas. Hal ini lebih efektif dibandingkan promosi secara offline atau mouth-to-mouth. Semakin banyak orang yang mengetahui brand bisnismu, maka kredibilitas dan kepercayaan dari para calon pelanggan bisa terus meningkat.
Faktanya, pelanggan lebih menyukai merek yang dikenal dan populer. Jadi, dengan Instagram Ads kamu bisa membangun brand awareness sebagai tahap pertama untuk membuat bisnismu lebih banyak dikenal oleh orang.
Baca Juga: Cara Jenius Membangun Brand Lewat Media Mindset
Instagram adalah media sosial dengan pengguna terbanyak di dunia. Menurut data Hootsuite, pada Oktober 2020 ada 1,2 miliar pengguna dan 96,6% di antaranya dapat dijangkau sebagai pengguna yang potensial untuk terpapar iklan. Ini yang membuat Instagram Ads bisa menjadi peluang bagi produkmu untuk dipromosikan ke jangkauan yang lebih luas.
Kamu bisa menganggap Instagram sebagai pasar. Bayangkan kamu berjualan di pasar dengan miliaran orang sebagai calon konsumen yang akan membeli produkmu. Nah, kamu bisa menarik calon konsumen untuk “berhenti” sementara ke akun bisnismu dengan iklan produkmu yang lewat ketika mereka sedang membuka platform.
Kamu bisa mengatur secara spesifik target audiens yang sesuai mulai dari usia, interest, hobi, hingga behaviour. Jenius kasih contoh, misalnya kamu berjualan peralatan masak dan kebanyakan penggunanya adalah ibu rumah tangga.
Lewat iklan di Instagram Ads, kamu bisa mengatur target audiensmu ke rentang umur ibu rumah tangga, misalnya 30-55 tahun. Selain itu, kamu juga bisa menargetkan iklan ke kategori-kategori tertentu yang disukai oleh para ibu dan berhubungan dengan bisnismu, misalnya memasak. Jadi, nanti iklanmu akan langsung menghampiri ibu rumah tangga sebagai calon pelanggan.
Baca juga: 6 Hal yang Harus Ada Pada Halaman Bisnis Online Kamu
Instagram Ads bisa menjadi salah satu strategi penjualan bagi pebisnis karena gak butuh budget yang besar untuk memulai. Kamu bisa mengatur sendiri budget yang ingin dikeluarkan, karena harga iklan di IG dimulai dari Rp20.000 sampai Rp10.000.000 per hari.
Untuk performa yang lebih baik, kamu bisa menyesuaikannya dengan budget dan durasi penayangan iklan. Karena jumlah anggaran yang kamu keluarkan akan memengaruhi jumlah audiens yang akan melihat iklanmu.
Tips dari Jenius, cobalah Instagram Ads meski hanya pakai budget kecil. Karena walaupun harga Instagram Ads cukup murah, efek yang kamu dapatkan akan tetap signifikan dibandingkan hanya promosi sendiri.
Baca juga: 6 Tips Mengembangkan Bisnis Online untuk Pemula
Saat membuat iklan di Instagram Ads, kamu bisa mengecek keberhasilan performa iklan yang kamu pasang. Dari laporan tersebut, kamu bisa melihat mana IG ads yang memiliki performa terbaik sekaligus ads yang telah terkonversi menjadi penjualan.
Salah satu bisnis yang mendapatkan keuntungan dari Instagram Ads adalah Memebox, brand kosmetik asal Korea Selatan. Setelah menggunakan Instagram Ads, mereka mendapatkan insight baru bahwa elemen visual menjadi poin penting yang membuat pelanggan melakukan pembelian di website mereka.
Memebox membuat iklan dalam bentuk Instagram Stories yang unik dan menarik dan membuat orang-orang mendatangi website mereka. Hasilnya, 73% audiens melakukan pembelian lewat ads yang mereka pasang. Cerita Memebox ini sangat menarik untuk dijadikan pembelajaran bahwa pebisnis bisa memanfaatkan Instagram Ads untuk terus mengetahui strategi apa yang bisa dieksplorasi untuk hasil yang lebih baik.
Baca juga: Business Checklist: 7 Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Membuka Usaha
Kini, sudah makin paham kan kalau Instagram Ads bisa membantu mengiklankan produkmu ke jutaan warga Instagram? Nah, biar bisnismu makin cuan, selain bisa membantu memisahkan uang bisnis dan personal pakai akun bisnis Jenius, kini kamu bisa pakai m-Card bisnis untuk bayar Instagram Ads lho! Simak cara beriklan di Instagram lewat tahap di bawah ini.
Setelah berhasil mengubah akun Instagram menjadi akun bisnis, kini kamu bisa memasang iklan langsung dari aplikasi Instagram yang ada di smartphone-mu. Cara beriklan di Instagram cukup mudah, berikut caranya.
Untuk memiliki m-Card bisnis, kamu bisa membuka akun bisnis terlebih dahulu lewat halaman Profile di aplikasi Jenius. Lalu, kamu akan diarahkan untuk mengatur $Cashtag baru untuk bisnismu. Gak sampai 5 menit, akun bisnis Jenius milikmu sudah siap!
Setelah itu, kamu akan mendapatkan nomor rekening baru dan m-Card bisnis untuk keperluan pengelolaan bisnismu. Jadi, pengelolaan keuangan bisnis dan personalmu bisa dipisahkan biar gak tercampur dan m-Card bisnis bisa kamu gunakan untuk bertransaksi khusus bisnis, misalnya buat bayar Instagram Ads.
Baca juga: Bangun Potensi Bisnismu dengan Inovasi Akun Bisnis dan Bisniskit
Mau coba punya akun bisnis untuk bayar Instagram pakai m-Card bisnis? Download Jenius dan aktivasi sekarang!
Cara Pasang Iklan Boost Post Organik
Metode kedua dapat dilakukan langsung dari akun Instagram Bisnis Anda dan lebih sederhana. Berikut langkah-langkahnya:
Iklan pesaing Anda dapat membantu Anda mengembangkan dan menyempurnakan strategi periklanan Anda sendiri.
Hindari menyalinnya, ambil saja konsepnya! Misalnya, jika Anda memperhatikan bahwa pesaing sering meluncurkan iklan target dalam format video, Anda harus memeriksa dan mencobanya juga. Perhatikan apa yang ditampilkan dalam iklan foto dan video. Misalnya, jika pesaing menggunakan foto anak-anak, maka Anda akan meluncurkan sesuatu yang serupa.
Lihat iklan mana yang paling cepat dimatikan, karena kemungkinan besar tidak berhasil. Jika pesaing mempromosikan hadiah atau kontes, lihat tidak hanya desainnya, tetapi juga jumlah peserta dan ulasan mereka.
Misalnya, berkat iklan pesaing, Anda dapat melihat bahwa kontes memiliki sejumlah kecil peserta saat foto tanpa kata "kontes".
Jika Anda melihat pesaing Anda menggunakan iklan yang sama sepanjang waktu, ini adalah kesempatan bagi Anda untuk membuat sesuatu yang baru dan menarik perhatian pengguna.
Mulailah dengan memeriksa apakah ide Anda telah diuji sebelumnya atau tidak. Mungkin saja itu tidak berhasil, oleh karena itu, pesaing memutuskan untuk menghentikannya.
Anda dapat memeriksa iklan yang diluncurkan sebelumnya dan mengevaluasi keefektifannya dengan bantuan layanan khusus, yang akan dibahas nanti.
Jika Anda akan meluncurkan kampanye iklan, tetapi Anda melihat bahwa pesaing telah meluncurkan iklan dengan kondisi yang lebih menguntungkan, maka tinjau penawaran iklan Anda atau tunda tanggal peluncuran Anda.
Mari beralih ke layanan yang membantu Anda melihat iklan Kompetitor.
BigSpy adalah layanan yang menampilkan iklan saat ini dan sebelumnya di Instagram, Pinterest, Twitter, Yahoo, YouTube. Mari masuk lebih dalam untuk memahami kegunaan BigSpy untuk bisnis.
Kami harus menyebutkan, bahwa jika Anda menggunakan paket gratis, Anda hanya dapat melakukan pencarian di Facebook.
Mari kita lihat bidang yang ada.
Mari kita lihat contohnya. Kami memilih 09.16.2021-09.22.2021 sebagai tanggal iklan dan memberikan link ke akun FB Audi.
Layanan ini menemukan 15 104 iklan.
Sekarang mari kita coba mencari iklan berdasarkan kata kunci. Misalnya, cari siapa yang mengiklankan kosmetik tersebut dari 09.16.2021 hingga 09.22.2019 di Instagram. Ketuk tombol yang tersisa dari bilah pencarian dan pilih Teks Iklan. Di bilah pencarian, tulis "Kyliecosmetics".
Layanan menemukan 53 iklan.
Hasil pencarian dapat diurutkan berdasarkan tanggal kemunculan terakhir iklan, tanggal peluncuran iklan yang ditargetkan, jumlah suka dan komentar.
Alat penelitian lain untuk menganalisis pesaing dan melacak iklan pesaing adalah iSpionage.
iSpionage menawarkan untuk membuat 10 analisis pesaing per hari secara gratis.
Antarmukanya sangat sederhana. Yang harus Anda lakukan hanyalah menambahkan tautan ke profil pesaing Anda dan melihat statistiknya. Laporan dibuat dalam bentuk tabel atau grafik.
Metode ini akan memungkinkan Anda untuk melacak iklan pesaing saat ini di umpan dan cerita Instagram yang diluncurkan menggunakan iklan bertarget. Apa yang harus Anda lakukan?
Anda akan melihat semua iklan bertarget saat ini yang cocok dengan parameter yang ditentukan dalam filter.
Metode ini akan menampilkan semua mention akun kompetitor di akun lain, termasuk akun blogger atau partner.
Mari kita temukan mitra Serengette yang menyebutkannya di postingan mereka.
Pencarian ini dapat membawa Anda dari beberapa menit ke jam.
Anda dapat menganalisis efektivitas iklan yang diluncurkan menggunakan target dengan:
Ini paling mudah dilakukan dengan bantuan layanan berbayar. Anda hanya dapat melihat iklan saat ini di akun Instagram pesaing, tetapi Anda tidak akan tahu berapa lama iklan tersebut telah berjalan (kecuali, tentu saja, Anda mengikutinya setiap hari dan membandingkannya).
Ini adalah tampilan iklan di layanan BigSpy.
Saat menganalisis iklan, fokuslah pada jumlah suka dan komentar. Lihat tanggal, parameter ini menunjukkan kapan layanan dapat melacak iklan ini untuk pertama dan terakhir kalinya.
Efektivitas iklan dari blogger atau mitra lebih sulit untuk dinilai. Di sini Anda hanya dapat fokus pada jumlah komentar dan suka. Atau Anda dapat menghubungi langsung perusahaan yang bekerja sama dengan blogger atau pernah bekerja, dan menanyakan apakah mereka senang dengan kerjasama tersebut. Sayangnya, perusahaan besar tidak mungkin menjawab Anda jika iklan mereka hilang, tetapi jika perusahaan kecil, mereka bersedia membagikan informasi tersebut.
Untuk berhasil meluncurkan kampanye iklan, Anda perlu tahu apa yang ditawarkan pesaing Anda. Ini adalah satu-satunya cara Anda dapat membentuk penawaran yang kompetitif. Jangan lupa untuk secara berkala kembali ke analisis kompetitor dan iklan mereka. Ini bukan tugas satu kali.
Menganalisa dan Melihat iklan kompetitor di facebook akan membantu Anda mendapat untung dari iklan. Tetapi Anda akan mencapai hasil terbaik jika Anda mampu membuat konten yang menarik, memasang iklan untuk target audiens, mendesain akun Instagram sehingga menginspirasi kepercayaan.
Mau penjualan di toko Shopee kamu meningkat? Pasang iklan sekarang juga! Artikel ini akan mengulas panduan cara pasang iklan di Shopee yang ampuh dan anti boncos.
Salah satu penyebab penjualan di Shopee yang tak kunjung meningkat adalah karena toko kamu nggak muncul di hasil pencarian pengunjung, dan iklan berbayar bisa jadi jalan keluarnya.
Bayangin aja, ada jutaan orang yang buka Shopee setiap harinya, jadi kalau iklan kamu muncul disana, peluang buat mereka klik dan beli jadi makin gede.
Tapi, pasang iklan Shopee bagi pemula memang agak menantang. Pasalnya, kalau pasang iklan asal-asalan, kamu bisa boncos karena ngeluarin budget besar tanpa hasil yang bagus.
Untuk itu, mari simak cara pasang iklan di Shopee beserta tips dan triknya berikut ini.
Tidak Mengabaikan Analisis Data
Jangan lupa selalu cek performa iklan kamu. Data itu kunci buat tahu apakah iklan kamu berhasil atau nggak. Lihatlah metrik seperti klik dan konversi, lalu evaluasi dan perbaiki strateginya.
Meningkatkan Angka Penjualan
Dengan produk atau toko kamu yang muncul di pencarian pembeli yang cenderung membeli, pastinya ini akan menghasilkan konversi atau angka penjualan yang lebih tinggi.
Optimasi Halaman Produk
Ketiga, karena kamu akan mengiklankan produk atau toko kamu agar banyak dilihat calon pembeli, maka pastikan bahwa halaman produk atau etalase tokomu sudah siap diiklankan.
Optimasi halaman produk kamu di Shopee semenarik mungkin dan informatif, mulai dari foto produk, deskripsi toko, deskripsi setiap produk, dan lain-lain.
Baca Juga: 7 Cara Optimasi Shopee untuk Tingkatkan Penjualan & Pencarian